Minggu, 08 April 2012

Candi Pemujaan dan Persinggahan Di Sanggrahan


Ada yang Istimewa dengan daerah kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung Jawa Timur.  

Karena di daerah yang bertopografi perbukitan ini banyak terdapat situs purbakala seperti Candi dan Gua dengan berragam Benda-benda Purbakala.


Salah satunya adalah Candi Sanggrahan, yang berada di Dusun Sanggrahan , Desa Sanggrahan ,  sekitar 8 km dari Pusat Kota.

 

 Candi ini  berada pada daerah  pemukiman yang cukup subur. Tediri dari  tiga bangunan,yang sayangnya  masing – masing sudah tidak utuh lagi karena runtuh pada beberapa bagiannya.

Candi Sanggrahan merupakan Kompleks  percandian dengan  terdiri atas sebuah bangunan induk. Bangunan Utama  yang hanya tersisa bagian tengah dan bawahnya saja  ini berukuran panjang 12.60m lebar 9.05 m tinggi 5.86 cm.

 Bangunan ini terdiri atas empat Tingkat yang masing – masing berdenah bujur sangkar dengan arah Atap menghadap ke Barat. Selain itu juga ada dua bangunan kecil lainnya  yang berada di sebelah  Timur 


     
Bahan yang digunakan dalam pembangunanya adalah Batu Bata dengan kombinasi batu andesit pada beberapa bagiannya.

 Pada dinding batu andesit itu terdapat beberapa Relief bergambar satwa Harimau. Ada juga beberapa panil relief yang Polos tanpa Gambar apapun.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------



Break Session :
Baca juga artikel-artikel menarik lainnya di Blog ini dengan Langsung KLIK Link di bawah ini atau kata-kata berwarna Biru lainnya :

Jenazah Utuh Walau Sudah Dimakamkan Puluhan Tahun 
Sisi lain Keindahan Di Gunung Bromo

Jejak Panser Yang legendaris Di Surabaya 

Kupat Ketheg yang Unik Dan Khas Di  Gresik 

Koleksi Keramik Kuno masa Dinasti Ming di  Di House of Sampoerna




 
=================================================================






Di tempat ini dulu terdapat lima buah Arca Budha yang masing – masing memiliki posisi mudra yang berbeda. Adanya  arca – arca Budha dalam berbagai mudra itu menunjukkan bahwa  Candi Sanggrahan ini adalah candi agama Budha


  Arca – arca tersebut  saat ini di simpan di rumah juru pelihara candi demi melindunginya dari jarahan dan pencurian benda-benda purbakala.
 

  Bangunan candi induk itu  berada pada  teras/ undakan berukuran 51 m x 42.50 m. Pagar penahan undakan itu berbahan susunan batu  bata setinggi tidak kurang dari 2  meter.
Ada sensasi perasaan khawatir dan cemas saat melangkahkan kaki melewati undak-undakan itu.
  
Menurut  ahli Sejarah, Candi Sanggrahan yang juga disebut Candi Cungkup ini di masa lampau merupakan  tempat Pemujaan . Selain itu  juga  digunakan untuk beristirahatnya rombongan pembawa jenazah Gayatri (Rajapadmi), Pendeta wanita Budha (Bhiksumi) masa kerajaan Majapahit era  pemerintahan Hayam Wuruk.

 
 Jenazah itu dibawa dari Kraton  Majapahit untuk menjalani upacara pembakaran di sebuah tempat disekitar Boyolangu.
Arca Gayatri (Rajapatni ) itu sendiri bisa dijumpai  di Candi Gayatri yang lokasinya terletak  sekitar 2 km dari candi Sanggrahan.

  
Tak jauh dari Candi Sanggrahan ini juga terdapat situs purbakala  lainnya seperti Gua Pasir, Gua Selomangleng, Gua Tiris, Candi Dadi, Candi Gayatri dan Candi Mirigambar.


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar