Selasa, 07 Agustus 2012

Aksi Peduli Roode Brug Surabaya Pada Veteran


Laki – laki yang sudah berusia lanjut itu bernama Bapak Amari yang berasal dari daerah Kupang – Surabaya. Beliau tampak gagah dengan pakaian dinas veterannya. Beberapa bintang jasa dan penghargaan tampak tersemat di dadanya.

 
Begitu juga dengan sebuah medali penghargaan  yang tampak menjuntai menghiasi tubuhnya. Menandakan begitu banyaknya  jasa dan perjuangan yang telah dilakukan olehnya.

Namun sayang,  nasib  dan keadaan Bapak Amari  cukup memprihatinkan. Sebagai veteran tentara Pembela Tanah Air ( PETA ) dalam pertempuran di Surabaya, Bapak Amari  kehilangan mata kanannya. Hampir sebagian tubuh bagian kanannya terluka parah  akibat ledakan mortir.

Karena cacat akibat terluka dalam pertempuran semasa perang kemerdekaan, setelah pengakuan kedaulatan Negara Indonesia oleh Belanda, Bapak Amari kemudian  dikeluarkan dari Tentara Nasional Indonesia  dan masuk dalam legiun cacat veteran.

Untuk bertahan dan menyambung  hidupnya kala itu, beliau terpaksa mengais nafkah dengan berjualan Bakiak ( sandal  tradsisional Jawa yang terbuat dari kayu).
 
Tak hanya Bapak Amari yang bernasib demikian karena ada banyak pejuang dan veteran lainnya yang bernasib kurang beruntung  seperti  beliau. Sebuah ironi karena mereka kemudian hidup merana di daerah yang telah mereka perjuangkan dengan mempertaruhkan  hidup dan nyawa mereka.

    
Para  veteran itu akan berkumpul dan menuturkan kisah hidup dan perjuangannya dalam aksi Peduli Veteran yang akan diadakan pada hari Minggu tgl 12 November 2012  dengan berpusat di kawasan Monumen Tugu Pahlawan – Surabaya.

 
Acara ini diadakan oleh komunitas Roode Brug  Surabaya dalam rangkaian memperingati hari Kemerdekaan RI. Menurut Adi Setyawan, panitia  yang sekaligus juga owner Roode Brug Souvenirs, kegiatan ini bertujuan agar generasi muda Surabaya tidak melupakan mereka yang telah berjuang dan berkorban demi kemerdekaan. 

Dalam acara itu, segenap anggota  komunitas Roode Brug  Surabaya yang akan tampil dengan mengenakan kostum Tempo Doloe  juga akan memberikan bantuan dan tali asih kepada  para veteran itu sebagai bentuk rasa simpati dan kepedulian komunitas ini  dan juga  dari berbagai pihak lainnya.

Kegiatan itu terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung tanpa prosedur dan persyaratan yang rumit. Berkaitan dengan kegiatan dan misi sosial Peduli Pada veteran ini , Roode Brug  Surabaya yang memiliki web  www.roodebrugsoerabaia.com  membuka rekening  untuk menyalurkan bantuan tali asih pada para veteran.

Sedangkan informasi tentang aktifitas Group Roode Brug itu dan update data donasinya  bisa di ketahui  di link berikut ini:   http://www.facebook.com/groups/176705222389940/
  
Donasi Tali asih dapat disalurkan melalui rekening komunitas Roode Brug Suarabaya dibawah ini:

Rekening   BCA an Dwi Fatrianto S : no rek 088 504 7152  atau 
Rekening   Bank  Mandiri an : Rifkhi Sulaksmono : no 141 00 11 036 720
Bagi yang sudah transfer  melalui rekening itu bisa konfirmasi ke :
Dwi Fatrianto:  083 83238 8822 atau  Rifkhi : 087 855 161142
Informasi  selengkapnya bisa menghubungi Ady Setyawan di 0878 5241 2254
Kegiatan  Peduli pada Veteran yang digagas oleh Roode Brug Surabaya itu patut kita apresiasi dan didukung oleh siapa saja yang terketuk kepedulian dan hati nuraninya. 
Dengan cara yang cukup mudah dan  sederhana yang dibarengi dengan ketulusan dan  tindakan nyata, ternyata  kita bisa bertindak dan berbagi kepedulian pada  mereka …Para PEJUANG  yang nasibnya cukup merana di negeri ini.
 
 

1 komentar: