Kamis, 02 Agustus 2012

Makam Siti Fatimah Binti Maimun Yang Unik

Papan nama yang berukuran kecil dan tebuat dari kayu itu berada di atas gapura kecil dan sederhana. Di  papan itu tertulis nama Siti Fatimah Binti Maimun.
Melangkahkan kaki sekitar 80 meter di belakang gapura itu terdapat sebuah bangunan yang cukup unik.

Bangunan itu terbuat dari batu putih dengan berbentuk persegi panjang.Pada bagian atasnya berbentuk limas. Di setiap sisi bangunan terdapat lubang-lubang ventilasi yang berukuran kecil dengan hiasan garis-garis pelipitnya. 

 
Bangunan yang berbentuk  cungkup itulah makam Siti Fatimah Binti Maimun, wanita penyebar agama Islam di Pulau Jawa yang merupakan kerabat Syekh Maulana Malik Ibrahim.

Makam ini berada di Dusun Panjang, Desa Leran Kecamatan Manyar Kabupaten gresik - Jawa Timur, sekitar 15 km arah timur dari pusat kota.  Lokasi makam berada di lahan yang sangat luas dengan banyak terdapat makam kuno.

 Di depan makam Siti Fatimah terdapat gapura dan  pintu masuk yang cukup rendah sehingga pengunjung harus menundukkan kepala dan badan sebagai bentuk salam dan penghormatan kepada  Siti Fatimah Binti Maimun. 
Bentuk dan tampak depan  pintu masuk ke cungkup makam  itu cukup menarik karena mengingatkan saya pada bentuk bangunan candi. Ruangan di dalam cungkup makam itu cukup sempit. Pada bagian atasnya berbentuk limas dengan ujung yang semakin mengecil. 

Suasana di dalam cungkup makam terasa pengap dan  terasa sesak karena selain berukuran cukup kecil, di dalam cungkup  juga  empat makam. Makam Siti Fatimah berada tepat di belakang pintu masuk. Sedangkan ketiga makam yang mengapitnya adalah makam dayang-dayangnya yang bernama Putri keling, Putri Kamboja dan Putri Kucing.
 

Batu nisan berselubung kain berwarna hijau dengan terdapat beberapa batang bunga sedap malam.  Sedangkan batu nisan dayang-dayangnya berselubung kain berwarna putih tanpa bunga sedap malam. Di atas makam-makam itu terdapat beberapa Kitab Al Qur'an yang biasa digunakan oleh peziarah untuk melantunkan ayat-ayat suci dan doa-doa.

Di dinding ruangan terdapat pigura kaca dengan hiasan bertuliskan huruf Arab tentang silsilah Siti fatimah Binti Maimun. Dulunya, makam Siti Fatimah Binti maimun diberi kelambu berwarna putih. Namun entah kenapa kelambu itu sudah tidak terpasang lagi.
Makam Siti Fatimah Binti Maimun ini telah mengalami pemugaran dan renovasi pada beberapa tahun yang lalu oleh BP3 Trowulan - Jawa timur. Menurut juru kunci makam,  renovasi dan pemugaran itu dilakukan karena dulunya keadaan cungkup makam banyak yang retak dengan batu-batunya yang sewaktu-waktu bisa runtuh.

Di halaman luar makam Siti Fatimah Binti Maimun terdapat banyak pohon yang besar dan rindang seperti kepuh, bambu dan sebagainya. Sekitar 100 meter di sebelah timur makam Siti Fatimah terdapat Makam Panjang yang juga unik karena terdapat enam makam yang masing-masing berukuran panjang 9 meter.Makam Panjang itu merupakan makam dari paman Siti Fatimah Binti Maimun.

Sedangkan sekitar 300 meter dari  kompleks makam terdapat gapura kecil dengan tulisan Arab di bagian atasnya. Gapura dengan hiasan kubah itu berada di tepi Jalan Raya Manyar  sebagai penanda untuk menuju ke lokasi Makam Siti Fatimah Binti Maimun.

Kisah tentang Makam Panjang  yang unik dan menarik itu bisa dibaca di artikel liputan lainnya   pada bulan Juli 2012 di blog ini juga atau klik link berikut ini :











Tidak ada komentar:

Posting Komentar